Nama
: Rahman Azis
NPM
: 58414787
Kelas
: 3IA22
Mata Kuliah
: Pengantar Teknologi Game
Nama Dosen
: Rifki Amalia
Penulisan
: 2 (Bulan ke-2)
Antarmuka (Interface) merupakan mekanisme
komunikasi antara pengguna (user) dengan sistem. Antarmuka (Interface) dapat
menerima informasi dari pengguna (user) dan memberikan informasi kepada
pengguna (user) untuk membantu mengarahkan alur penelusuran masalah sampai
ditemukan suatu solusi. Antarmuka (Interface) berfungsi untuk menginput
pengetahuan baru ke dalam basis pengetahuan sistem pakar (ES), menampilkan
penjelasan sistem dan memberikan panduan pemakaian sistem secara berurutan
sehingga pengguna mengerti apa yang akan dilakukan terhadap suatu sistem.
Desain user interface dalam game berbeda dari
desain UI lainnya karena melibatkan unsur tambahan fiksi. Fiksi melibatkan
avatar dari pengguna yang sebenarnya, atau player. Sebuah Desain Antarmuka
(Interface) pada suatu Game mempengaruhi kenyamanan dan sejauh mana
user/pengguna meminati Game tersebut.
Dalam desain user interface game, terdapat
sebuah teori yang dikemukakan oleh Erik Fagerholt dan Magnus Lorentzon dari
Chalmers University of Technology. Dalam tesisnya mereka menulis tesis tentang
desain user interface berjudul Beyond the HUD - User Interfaces for Increased
Player Immersion in FPS Games.Mereka memperkenalkan istilah berbagai jenis
interface yang berkaitan dengan desain video game.
HUD itu sendiri kepanjangan dari Heads – up
display, merupakan metode dimana informasi secara visul disampaikan kepada
pemain sebagai bagian dari antarmukan pengguna permainan. Biasanya menunjukkan
bar/kotak HP(Health Point) ataupun MP(Mana Point) dan biasanya muncul di
atas kepala karakter. Fungsi HUD ini untuk memudahkan pemain mengetahui kondisi
karakter dalam permainan.
Dalam desain antarmuka game terdapat beberapa
elemen yang diantaranya adalah :
1. Diagetic: Desain antarmuka
yang termasuk dalam permainan game yaitu yang dapat dilihat dan didengar
oleh karakter dalam permainan. Yang dimaksudkan pada antarmuka diagetic ini
segala sesuatu yang terlihat terkecuali elemen-elemen non-diegetic seperti HUD,
Kursor mouse, Informasi dari Komputer,dll Contoh: Interface dalam
game Dead Space, pada game Assassin’s Creed
2. Non-diegetic: Desain Antarmuka yang
diberikan sebagai tambahan di luar dunia game itu sendiri, hanya terlihat dan
terdengar ke pemain di dunia nyata. Sehingga seakan-akan karakter dalam dunia
game tidak melihatnya. Mass Effect 3 menggunakan banyak Non-diegetik elemen UI
untuk menginformasikan pemain senjata karakter dipilih dan kekuasaan - antara
lain.
3. Spatial: Elemen User Interface yang disajikan
dalam ruang permainan 3D dengan atau tanpa suatu entitas dari dunia permainan
yang sebenarnya (diegetik atau non-diegetik). Outline karakter dalam Left 4
Dead adalah contoh dari non-diegetik User Interface spatial.
4. Meta: Gambaran yang bisa muncul dalam
dunia game, namun tidak selalu divisualisasikan spasial untuk pemain.Contoh
yang paling jelas adalah efek ditampilkan di layar, seperti percikan darah pada
kamera untuk menunjukkan kerusakan. Contoh: Duty Calls- The Calm Before the
Storm
penggunaan icon pada game juga mempengaruhi
kenyamanan pemain dalam memilih perintah-perintah pada game. Desain icons dalam
user Interface dibedakan menjadi dua jenis yaitu picons dan micons.
sumber : http://ariefnugrahaa.blogspot.co.id/2016/05/user-interface-pada-game.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar